
KUKUH, KERAMBITAN - Guna mencegah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) khususnya pada hewan Sapi di wilayah Desa Kukuh Kecamatan Kerambitan Kabupaten Tabanan Provinsi Bali, pada Selasa (20/9/2022) dilaksanakan kegiatan Vaksinasi PMK pada hewan Sapi milik warga masyarakat Desa Kukuh Kerambitan. Dalam kegiatan tersebut tercatat sebanyak 113 Sapi berhasil di vaksinasi oleh Tim Vaksinasi PMK Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) II Tabanan dan dipantau oleh para Kepala Kewilayahan serta Bhabinkantibmas dan Bhabinsa.
Tujuan dari Vaksinasi ini adalah sebagai upaya untuk menekan peningkatan dan mencegah meluasnya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang terjadi akhir-akhir ini. Penyakit pada hewan ternak tersebut disebabkan oleh virus yang dapat menular melalu airborne, sehingga penyebarannya bisa sangat cepat hingga radius 10 km.
Perbekel Desa Kukuh Kerambitan I Nyoman Widhi Adnyana, S.Kom.,M.Pd menyampaikan bahwa pemberian vaksin kali ini diperuntukkan bagi sapi yang sehat untuk memberikan kekebalan tubuh sapi, agar tidak terinfeksi penyakit kuku dan mulut yang saat ini sedang menyerang hewan ternak khususnya sapi. "Prioritas Vaksinasi ini adalah untuk Hewan Sapi, di Desa Kukuh Kerambitan ini ada 122 ekor sapi yang diternak oleh masyarakat dan semuanya dalam kondisi sehat, namum hanya 113 ekor sapi saja yang tervaksin PMK hari ini, sisanya karena baru lahir dan ada beberapa yang sedang hamil dan oleh pemiliknya meminta agar tidak divaksin untuk mengantisipasi kontraksi dan hal lainnya" jelas Widhi.
Vaksinasi PMK tersebut diberikan secara gratis oleh Pemerintah dengan Harapan program ini dapat membantu para peternak di Desa Kukuh Kerambitan dalam mencegah penularan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) serta dapat menjadi gerakan yang memutus rantai penyebaran PMK di Indonesia. (*)